Jalin Komunikasi dengan Orang Tua, SMP Negeri 2 Sukodono Adakan Parenting Education
Jalin Komunikasi dengan Orang Tua,
SMP Negeri 2 Sukodono Adakan Parenting Education
Dengan mengusung tema Memperkuat Pendidikan Karakter Menuju Sekolah Efektif, SMP Negeri 2 Sukodono melaksanakan Parenting Education dan Sosialisasi Program Sekolah. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua siswa demi menyamakan persepsi tentang program-program sekolah, selain pula untuk menambah wawasan tentang ilmu kepengasuhan anak.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Budi Utomo SMP Negeri 2 Sukodono. Supaya dapat menampung seluruh orang tua siswa dari tiga jenjang kelas, kegiatan yang dibagi ke dalam 3 sesi. Sesi pertama dilaksanakan Sabtu (22/01/2022), pukul 07.30 WIB diperuntukkan orang tua siswa kelas VIII, dilanjutkan sesi kedua untuk orang tua siswa kelas IX yang dimulau pukul 09.30 WIB. Adapun untuk orang tua siswa kelas VII diberi waktu pada sesi ketiga yakni hari Minggu (23/01/2022) pukul 09.30.
Dalam kegiatan tersebut Kepala SMP Negeri 2 Sukodono, Dra. Masroh Hidajati, M.Pd. menyampaikan berbagai program yang ada di sekolah. Di antaranya mengenai Program Sekolah Adiwiyata yang sudah mencapai tingkat provinsi. Selain itu, Bu Masroh juga menginformasikan mengenai rencana pelaksanaan Kegiatan Belajar di Luar Kelas atau yang lebih sering disebut Outdor Learning (ODL). Menurut beliau, sekolah sedang merencanakan ODL untuk kelas VII, VIII, maupun kelas IX dengan tempat tujuan yang berbeda-beda.
Siswa kelas VII akan diajak ke Kota Batu mengunjungi Wisata Petik Madu, Meseum Tubuh, dan Jatim Park I. Adapun siswa kelas VIII akan belajar sambil bersenang-senang di Kediri mengunjungi Istana Jamur dan Kampung Korea. Sedangkan kelas IX akan pergi ke Yogyakarta mengunjungi Wisata Edukasi Batik Media Kayu Desa Krebet, Hutan Pinus Songgo Langit, Heha Sky View, dan tak lupa Malioboro.
Demi menyukseskan rencana kegiatan tersebut, tak lupa Bu Masroh meminta dukungan dari semua orang tua siswa. Serempak, orang tua siswa yang hadir pun saat itu juga langsung menjawab bahwa mereka siap mendukung.
Adapun untuk ceramah Parenting Education, SMP Negeri 2 Sukodono mengundang tokoh kiai dari Pasuruan pendiri Pesantren Pitutur, K.H. Musthofa, M.Pd. Dalam ceramahnya yang berdurasi sekitar satu jam dalam setiap sesinya, beliau menyampaikan berbagai kiat mendidik anak agar kelak menjadi orang yang sukses.
Di antaranya, beliau menyampaikan rumusan shohabat Ali r.a. yang membagi pola mengasuk anak ke dalam tiga bagian. Bagian pertama, untuk anak usia 1 – 7 tahun, anak adalah raja; Artinya orang tua harus melayani anak dengan sikap ramah, tulus, dan sepenuh hati. Selanjutnya, untuk anak usia 7 – 14 tahun, anak adalah tawawan;Artinya anak mulai diberikan berbagai tanggung jawab seperti sholat, mencuci bajunya sendiri, membantu pekerjaan rumah, dan lain-lain. Selanjutnya, lebih dari 14 tahun, anak adalah sahabat lantaran dengan seiring kedewasaan mereka sudah bisa diajak diskusi dan bicara secara terbuka.
Selain itu, Kiai Musthofa juga mengingatkan bahwa mendidik anak itu tidak mudah, dan tidak boleh mencari jalan mudah. Artinya, orang tua harus berani berkorban, termasuk mengorbankan hartanya demi mendukung kesuksesan anak. Begitupun anak, harus berani berkorban demi menuntut ilmu.
“Dulu di pondok ada tulisan ‘Sebelum mandi wajib menimba 10 kali’. Tapi, saya tidak pernah menimba 10 kali, selalu antar 15 sampau 20 kali. Teman-teman mengejek, ‘Goblok!’ Tapi, saya tidak peduli. Sekarang terbukti. Sing dadi kiai saiki sapa?” kisah beliausebagai contoh.
Melalui ceramah Parenting Education tersebut, banyak ilmu baru yang bisa didapat. Bukan hanya bagi orang tua, namun juga para guru yang turut hadir mendengarkan.
